Kamis, 06 Januari 2011

Cabai Oh Cabai, Hargamu sepedas Rasamu

SURABAYA - Kenaikan harga cabai akhir-akhir ini membuat sejumlah pedagang mengeluh. Khususnya para pedagang makanan yang mengandalkan sambal sebagai menu utamanya. Di Jalan Kranggan 26, Surabaya, pemilik warung nasi sambal Padin harus memutar otak agar tidak gulung tikar.

Menurut Dewi Ahmad pemilik warung tersebut, untuk menyiasati kenaikan harga cabai, warung miliknya memberikan harga tambahan setiap pelanggan yang tambah sambal. "Jika sambalnya tambah, maka kami charge sebesar Rp3 ribu per cobek," terang Dewi kepada okezone, di Surabaya, Kamis (6/1/2011).

Penambahan harga ini diberlakukan sejak harga cabai mengalami kenaikan satu bulan lalu. Dengan adanya aturan baru itu, ia sering mendapat komplain dari pelanggan. "Ya mau gimana lagi, memang kondisinya seperti ini, kami harap pelanggan mengerti," tambahnya.

Meski demikian harga per porsi makanan ini tidak ada perubahan. Hanya saja, rasa pedasnya yang dikurangi gara-gara harga cabai yang semakin melejit.

Ia menjelaskan, dalam membuat sambal, ia harus belanja cabai rawit sebanyak 50 kilogram (kg) per hari. Total uang yang harus dikeluarkan mencapai Rp3,7 juta. Jumlah tersebut belum ditambah dengan belanja Tomat, Cabai Merah serta lalapan. Saat ini, harga cabai tercatat mencapai Rp67 ribu per kg.

Dia pun mengharapkan harga cabai segera normal. Tentunya dengan harga normal ini akan menambah keuntungan, sehingga pedagang tidak perlu harus memutar otak agar tidak sampai gulung tikar. "Ya kami ingin harganya normal lagi seperti dulu sekira Rp10 ribu-Rp15 ribu per kilo," tutupnya
sumber: okezone.com

krisis global berdampak bagi perekonomian Indonesia

krisis keuangan global mau tidak mau memberi dampak yang cukup besar bagi perekonomian Indonesia. Bahkan diperkirakan kerugian negara kita akibat imbas krisis keuangan yang belum mereda ini mencapai ribuan triliun rupiah. Hitung-hitungan ini diungkap oleh nstitusi riset Greenomics.
Menurut Direktur Eksekutif Geenomics Elfian Effendi, krisis keuangan yang terjadi di Amerika Serikat berpotensi merugikan Indonesia sekitar Rp 1.223 triliun hingga Rp 2.680 triliun.
Elfian Effendi mengatakan di Jakarta, Rabu (5/11), potensi ancaman ini setara antara 35,06 persen hingga 76,79 persen dari nilai Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan harga yang berlaku tahun 2007. Potensi ancaman tersebut diperkirakan terjadi dalam satu atau dua tahun ke depan jika dampak krisis keuangan global semakin memburuk.
Elfian mengatakan, ancaman tersebut berdasakan kepada penelitian pada enam komponen. Komponen tersebut berupa kemungkinan penerimaan pajak non-migas, penarikan penempatan kepemilikan asing di sertifikat Bank Indonesia dan surat utang negara serta penggunaan dana cadangan devisa untuk penanganan krisis.
Menurut Elfian, karena krisis global nilai ekspor nonmigas Indonesia berkemungkinan hilang sekitar Rp 460 triliun. Elfian menambahkan, hasil riset yang dilakukan selama dua minggu ini bertujuan untuk memberi informasi pada masyarakat, bukan untuk menciptakan kepanikan.

KOPERASI MEWUJUDKAN KEBERSAMAAN DAN KESEJAHTERAAN: MENJAWAB TANTANGAN GLOBAL DAN REGIONALISME BARU

Membangun sistem Perekonomian Pasar yang berkeadilan sosial tidaklah cukup dengan sepenuhnya menyerahkan kepada pasar. Namun juga sangatlah tidak bijak apabila menggantungkan upaya korektif terhadap ketidakberdayaan pasar menjawab masalah ketidakadilan pasar sepenuhnya kepada Pemerintah. Koperasi sebagai suatu gerakan dunia telah membuktikan diri dalam melawan ketidakadilan pasar karena hadirnya ketidaksempurnaan pasar. Bahkan cukup banyak contoh bukti keberhasilan koperasi dalam membangun posisi tawar bersama dalam berbagai konstelasi perundingan, baik dalam tingkatan bisnis mikro hingga tingkatan kesepakatan internasional. Oleh karena itu banyak Pemerintah di dunia yang menganggap adanya persamaan tujuan negara dan tujuan koperasi sehingga dapat bekerjasama.
Meskipun demikian di negeri kita sejarah pengenalan koperasi didorong oleh keyakinan para Bapak Bangsa untuk mengantar perekonomian Bangsa Indonesia menuju pada suatu kemakmuran dalam kebersamaan dengan semboyan "makmur dalam kebersamaan dan bersama dalam kemakmuran". Kondisi obyektif yang hidup dan pengetahuan masyarakat kita hingga tiga dasawarsa setelah kemerdekaan memang memaksa kita untuk memilih menggunakan cara itu. Persoalan pengembangan koperasi di Indonesia sering dicemooh seolah sedang menegakan benang basah. Pemerintah di negara-negara berkembang memainkan peran ganda dalam pengembangan koperasi dalam fungsi "regulatory" dan "development". Tidak jarang peran ”development”  justru tidak mendewasakan koperasi.
Koperasi sejak kelahiranya disadari sebagai suatu upaya untuk menolong diri sendiri secara bersama-sama. Oleh karena itu dasar "self help and cooperation" atau "individualitet dan solidaritet" selalu disebut bersamaan sebagai dasar pendirian koperasi. Sejak akhir abad yang lalu gerakan koperasi dunia kembali memperbaharui tekadnya dengan menyatakan keharusan untuk kembali pada jati diri yang berupa nilai-nilai dan nilai etik serta prinsip-prinsip koperasi, sembari menyatakan diri sebagai badan usaha dengan pengelolaan demoktratis dan pengawasan bersama atas keanggotaan yang terbuka dan sukarela. Menghadapi milenium baru dan globalisasi kembali menegaskan pentingnya nilai etik yang harus dijunjung tinggi berupa: kejujuran, keterbukaan, tanggung jawab sosial dan kepedulian kepada pihak lain (honesty, openness, social responsibility and caring for others) (ICA,1995). Runtuhnya rejim sosialis Blok-Timur dan kemajuan di bagian dunia lainnya seperti Afrika telah menjadikan gerakan koperasi dunia kini praktis sudah menjangkau semua negara di dunia, sehingga telah menyatu secara utuh. Dan kini keyakinan tentang jalan koperasi itu telah menemukan bentuk gerakan global.
Koperasi Indonesia memang tidak tumbuh secemerlang sejarah koperasi di Barat dan sebagian lain tidak berhasil ditumbuhkan dengan percepatan yang beriringan dengan kepentingan program pembangunan lainnya oleh Pemerintah. Krisis ekonomi telah meninggalkan pelajaran baru, bahwa ketika Pemerintah tidak berdaya lagi dan tidak memungkinkan untuk mengembangkan intervensi melalui program yang dilewatkan koperasi justru terkuak kekuatan swadaya koperasi. 
Di bawah arus rasionalisasi subsidi dan independensi perbankan ternyata koperasi mampu menyumbang sepertiga pasar kredit mikro di tanah air yang sangat dibutuhkan masyarakat luas secara produktif dan kompetitif. Bahkan koperasi masih mampu menjangkau pelayanan kepada lebih dari 11 juta nasabah, jauh diatas kemampuan kepiawaian perbankan yang megah sekalipun. Namun demikian karakter koperasi Indonesia yang kecil-kecil dan tidak bersatu dalam suatu sistem koperasi menjadikannya tidak terlihat perannya yang begitu nyata.
Lingkungan keterbukaan dan desentralisasi memberi tantangan dan kesempatan baru membangun kekuatan swadaya koperasi yang ada menuju koperasi  yang sehat dan kokoh bersatu.
Menyambut pengeseran tatanan ekonomi dunia yang terbuka dan bersaing secara ketat, gerakan koperasi dunia telah menetapkan prinsip dasar untuk membangun tindakan bersama. Tindakan bersama tersebut terdiri dari tujuh garis perjuangan sebagai berikut :
­Pertama, koperasi akan mampu berperan secara baik kepada masyarakat ketika koperasi secara benar berjalan sesuai jati dirinya sebagai suatu organisasi otonom, lembaga yang diawasi anggotanya dan bila mereka tetap berpegang pada nilai dan prinsip koperasi;
Kedua, potensi koperasi dapat diwujudkan semaksimal mungkin hanya bila kekhususan koperasi dihormati dalam peraturan perundangan;
Ketiga, koperasi dapat mencapai tujuannya bila mereka diakui keberadaannya dan aktifitasnya;
Keempat, koperasi dapat hidup seperti layaknya perusahaan lainnya bila terjadi "fair playing field";
Kelima, pemerintah harus memberikan aturan main yang jelas, tetapi koperasi dapat dan harus mengatur dirinya sendiri di dalam lingkungan mereka (self-regulation);
Keenam, koperasi adalah milik anggota dimana saham adalah modal dasar, sehingga mereka harus mengembangkan sumberdayanya dengan tidak mengancam identitas dan jatidirinya, dan;
Ketujuh, bantuan pengembangan dapat berarti penting bagi pertumbuhan koperasi, namun akan lebih efektif bila dipandang sebagai kemitraan dengan menjunjung tinggi hakekat koperasi dan diselenggarakan dalam kerangka jaringan.
Bagi koperasi Indonesia membangun kesejahteraan dalam kebersamaan telah cukup memiliki kekuatan dasar kekuatan gerakan. Daerah otonom harus menjadi basis penyatuan kekuatan koperasi untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan lokal dan arus pengaliran surplus dari bawah. Ada baiknya koperasi Indoensia melihat kembali hasil kongres 1947 untuk melihat basis penguatan koperasi pada tiga pilar kredit, produksi dan konsumsi (Adakah keberanian melakukan restrukturisasi koperasi oleh gerakan koperasi sendiri?)   
Dengan mengembalikan koperasi pada fungsinya (sebagai gerakan ekonomi) atas prinsip dan nilai dasarnya, koperasi akan semakin mampu menampilkan wajah yang sesungguhnya menuju keadaan "bersama dalam kesejahteraan" dan "sejahtera dalam kebersamaan”.

sumber : http://www.ekonomirakyat.org/

GO GREEN – AEROPONIK


Aeroponik berasal dari kata aero yang berarti udara dan ponus yang berarti daya. Jadi aeroponik adalah memberdayakan udara. Aeroponik merupakan salah satu tipe dari hidroponik karena air yang berisi larutan hara disemburkan dalam bentuk kabut hingga mengenai akar tanaman. Salah satu kunci keunggulan aeroponik adalah oksigenisasi dari tiap butiran kabut halus larutan hara sehingga respirasi akar lancar dan menghasilkan banyak energi.
Kelebihan sistem aeroponik :
-          Tiada penggunaan tanah bagi percambahan benih
-          Persekitaraan pembesaran sayuran tanpa penyakit dan tiada pertisida diperlukan
-          Mudah digunakan hanya “tanam & tuai”
-          Kebolehan menyimpan air & nutrien
-          Memberikan hasil yang banyak dengan cepat
-          Berbagai sayuran ditanam pada masa yang sama
-          Lebih effisien berbending hidroponik
-          Persekitaraan yang terkawal bagi semua jenis sayuran
So buat UG’ers yang mau bertanam tapi ga punya lahan yang cukup luas cara aeroponik cukup membantu loh, ayo rame-rame kita menanam pohon untuk mengurangi polusi.

Solusi Blackberry Kena Air


Para UG’ers khususnya para pengguna BB pasti sangat takut bila BB nya tidak sengaja terkena air, karena pasti akan membuat kita mengeluarkan dana/biaya yang tidak sedikit untuk membetulkannya. Sebagai anak ekonomi saya sangat menerapkan prinsip ekonomi yakni mengeluarkan biaya serendah-rendahnya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Nah bila bb kalian ada yang terkena air jangan langsung dibawa ketempat servis yah, coba aja dulu tips dari saya karna akan menghemat pengeluaran kita udh gitu caranya pun cukup ampuh loh.

So, berikut ini tips jitu menyelamatkan blackberry kalian jika terkena air, baik dalam keadaan ON maupun OFF?

-          Ingat! Jangan sekali-kali menyalakan blackberry (switch on) sesaat setelah blackberry terkena air, apalagi jika blackberry masih dalam keadaan basah kuyup.
-          Yang paling penting harus kalian lakukan pertama kali adalah lekas matikan blackberry bila masih dalam keadaan ON dengan melepas baterai dari slotnya. Ini dimaksudkan untuk menghindari korsleting atau hubungan arus pendek pada rangkaian blackberry tersebut.
-          Selanjutnya lepaskan baterai blackberry, SIM card, dan MMC dari tempatnya.
-          Selanjutnya keringkan blackberry yang basah dengan kain hingga benar-benar kering atau dapat dikeringkan didepan kipas angin dengan posisi berdiri atau miring. Jangan posisi tidur atau posisi blackberry tengkurap.
-          Perlu diingat jangan pernah sekali-kali mengeringkan blackberry dengan menggunakan hair dryer, panas lampu, microwave atau dijemur dibawah sinar matahari langsung. Panas yang berlebihab dapat berpotensi merusak ponsel blackberry kalian.
-          Letakkan blackberry diatas tumpukan beras. Sebab, beras memiliki afinitas kimiawi (gaya tarik) terhadap air. Artinya, molekul-molekul pada beras memiliki semacam gaya magnet pada molekul-molekul air, sehingga sisa-sisa air pada ponsel akan meresap kedalam beras. Sistem ini mungkin hampir sama dengan sistem yang dimiliki oleh bungkusan gel silika yang berfungsi untuk menjaga kelembaban suatu barang elektronika atau barang lainnya.
-          Bila kalian sama sekali awam masalah elektronik. Jangan pernah sekali-sekali mencoba membongkar perangkat blackberry. Salah-salah blackberry akan tambah rusak dan hancur.
-          Jika blackberry sudah benar-benar kering pasanglah kembali baterai dan cobalah hidupkan blackberry kalian. Namun jika blackberry kalian itu masih tetap tidak bisa menyala. Kalian harus menyerahkan pada ahlinya untuk direparasi, tapi setidknya kita sudah berusaha mencoba perbaikin sendiri kan.
SUMBER : majalah frontliner

Membatasi Asupan Gula


Selama ini kita selalu menkonsumsi gula dalam makanan yang kita konsumsi. Wujud yang bukan berupa gula membuat kita terkadang lupa bahwa makanan atau minuman yang tengah kita konsumsi mengandung kadar gula yang tinggi. Gula memang diperlukan untuk meningkatkan energi,namun tidak ada kandungan lainnya yang diperlukan tubuh dan jika berlebih bisa membuat kegemukan. Selain bahaya kegemukan, masih banyak penyakit lain yang bisa ditimbulkan oleh konsumsi gula berlebih. Oleh karena itu, dalam mengkonsumsi makanan yang mengandung gula, kita harus berhati-hati agar tidak berlebihan.
Tips untuk membatasi asupan gula ke tubuh kita :
1.       Hindari produk kemasan
Makanan atau minuman dalam kemasan biasanya mengandung gula sebagai bahan pengawet. Selain itu makanan kemasan yang mengandung karbohidrat tinggi juga mengandung kadar gula yang tinggi. Jika ingin mengkonsumsi jus buah kemasan, bisa memilih yang tidak mengandung tambahan gula.
2.       Memperbanyak konsumsi air putih
Terkadang tubuh mengalami dehidrasi, namun kita tidak menyadarinya dan mengartikannya sebagai rasa lapar lalu mengkonsumsi makanan tinggi karbohidrat.
3.       Mengkonsumsi makanan tinggi protein
Protein akan diserap tubuh dalam waktu yang lebih lama, sehingga membuat kita merasa kenyang lebih lama dan tidak mengandung kadar gula tinggi.
4.       Stop kebiasaan mengkonsumsi makanan atau minuman manis
Banyak orang mengawali hari dengan secangkir teh manis dan makanan ringan seperti pisang goreng, baru kemudian dilanjutkan dengan sarapan yang lebih berat. Pola hidup seperti ini salah besar. Sarapan memang penting, namun penting juga menghilangkan kebiasaan untuk selalu mengkonsumsi makanan atau minuman manis.
5.       Mengurangi kebiasaan mengemil
Cemilan manis memang menyenangkan, dan biasanya kita tidak sadar bahwa kita telah mengkonsumsi cemilan dalam jumlah banyak. Hindari mengemil saat mengerjakan pekerjaan lain, karena saat itu kita tidak akan sadar jumlah cemilan yang masuk kemulut kita. Gantilah cemilan manis dengan cemilan sehat seperti buah dan sayur.

Saya tertarik menulis informasi ini karena di dalam keluarga ibu saya banyak sekali yang terjangkit penyakit diabetes, termasuk ibu saya sendiri, nenek saya, dan kakak ibu saya. Jadi ini adalah informasi yang cukup penting untuk UG’ers apalagi bagi kita yang mempunyai riwayat keluarga berpenyakit diabetes. Silahkan dicoba ya tipsnya.